September 2020, Kota Bandar Lampung mengalami deflasi sebesar 0,26 persen. Penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) bulan September 2020 mengalami penurunan dari 105,59 pada bulan Agustus 2020 menjadi 105,32. Deflasi ini didukung oleh adanya penurunan indeks harga konsumen pada lima kelompok pengeluaran yaitu; kelompok makanan, minuman dan tembakau dari 106,44 pada Agustus 2020 menjadi 105,73 pada September 2020; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga (107,55); kelompok transportasi (104,81); kelompok rekreasi, olahraga dan budaya (107,41); dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya (107,72). Deflasi tertinggi terjadi pada kelompok makanan, minuman dan tembaku sebesar 0,67 persen. Dua kelompok mengalami inflasi yaitu kelompok kesehatan sebesar 0,05 persen; dan kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,01 persen. Sementara, empat kelompok lainnya tidak mengalami perubahan harga pada bulan September 2020.
Berdasarkan komoditas yang dominan memberikan andil dalam pembentukan deflasi bulan September 2020, tercatat bahwa petai menjadi komoditas paling besar andilnya terhadap deflasi umum (0,07 persen).