Perekonomian
Lampung tahun 2015 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Bruto (PDRB) atas
dasar harga berlaku mencapai Rp 253,2 triliun dan PDRB perkapita mencapai Rp 31,2
juta.
Ekonomi Lampung
tahun 2015 tumbuh 5,13 persen menguat
dibanding tahun 2014 sebesar 5,08 persen. Dari
sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai olehl Lapangan Usaha Transportasi
dan Pergudangan serta Informasi dan Komunikasi sebesar 11,67
persen dan 10,84
persen. Dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen
Ekspor Luar Negerisebesar 17,40
persen, diikuti oleh Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
sebesar 13,06 persen dan Pengeluaran Konsumsi
Lembaga Non Profit yang melayani Rumah Tangga (LNPRT)sebesar 7,05persen.
Ekonomi Lampung
triwulan IV-2015 bila dibandingkan triwulan IV-2014 (y-on-y) tumbuh sebesar 5,33
persenmenguat bila dibandingkan periode
yang sama tahun sebelumnya sebesar 4,69 persen.
Ekonomi Lampung
triwulan IV-2015 mengalami kontraksi 8,38 persen bila dibandingkan triwulan
sebelumnya (q-to-q). Dari sisi
produksi, hal ini disebabkan oleh efek musiman pada
lapangan usahaPertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang
mengalami kontraksi 28,81 persen. Dari sisi pengeluaran
disebabkan oleh penurunan Ekspor Luar Negeri dan Pengeluaran Konsumsi
Rumah Tangga.
Secara
spasial, pertumbuhan ekonomi Lampung tahun 2015 berada pada posisi keempat di
Sumatera setelah Kepulauan Riau, Sumatera Barat, dan Bengkulu.